Program Pengembangan Kurikulum Berbasis MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) oleh ASKOPIS

Gorontalo, 02 Oktober 2024 – Asosiasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (ASKOPIS) tengah mengembangkan kurikulum berbasis Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang bertujuan untuk menciptakan keselarasan antara program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam dengan kebutuhan industri dan kebijakan MBKM.

Program ini dirancang untuk menjawab tantangan era modern, di mana lulusan Komunikasi dan Penyiaran Islam diharapkan memiliki kompetensi yang relevan dan siap menghadapi dunia kerja. ASKOPIS, sebagai asosiasi yang menaungi program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam di berbagai perguruan tinggi, mengambil peran aktif dengan melibatkan asosiasi sebagai mitra strategis dalam proses pengembangan kurikulum ini.

Melalui program ini, kurikulum Komunikasi dan Penyiaran Islam akan dirancang agar lebih fleksibel, inovatif, dan sesuai dengan dinamika industri komunikasi serta penyiaran. Kegiatan ini juga menjadi langkah konkret ASKOPIS dalam mendukung implementasi kebijakan MBKM di lingkungan pendidikan tinggi.

Dengan adanya pengembangan ini, diharapkan mahasiswa program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam akan mendapatkan kesempatan belajar yang lebih luas, seperti magang, pertukaran pelajar, riset, atau proyek independen yang melibatkan industri sebagai mitra kerja. Selain itu, kurikulum ini juga akan memastikan bahwa lulusan Komunikasi dan Penyiaran Islam memiliki keterampilan yang dibutuhkan di lapangan pekerjaan sekaligus berkontribusi pada kemajuan komunikasi dan penyiaran di Indonesia.